Apa Kabar Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias? Ini Kabar Baiknya

- Editor

Minggu, 27 April 2025 - 16:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para Tokoh yang tergabung dalam Badan Persiapan Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias usai bertemu dengan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan di Jakarta tahun lalu. ISTIMEWA/BALUSENIAS.COM

Para Tokoh yang tergabung dalam Badan Persiapan Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias usai bertemu dengan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan di Jakarta tahun lalu. ISTIMEWA/BALUSENIAS.COM

GUNUNGSITOLI – BALUSENIAS.COM
Gaung pembentukan Provinsi Kepulauan Nias seolah redup, tak terdengar lagi belakangan ini. Padahal perjuangan aspirasi masyarakat di empat kabupaten dan kota itu telah berjalan sejak tahun 2009 lalu. Lantas apa kabarnya?

“Dua bulan lalu, saya ditelepon orang dari Jambi, mengucapkan selamat. Karena ada kabar Nias akan jadi provinsi,” kata Mayor Jenderal TNI (Purnawirawan) Christian Zebua pada Sabtu, 26 April 2025 malam.

Menurutnya, saat pertemuan para kepala daerah di Provinsi Jambi bersama Kementerian Dalam Negeri, nama Kepulauan Nias disebut-sebut. Saat itu Togap Simangunsong selaku Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar-Lembaga, menegaskan soal moratorium.

“Jika moratorium pemekaran dicabut, maka yang pertama disetujui di Sumatera adalah Kepulauan Nias,” ungkapnya menirukan ucapan salah seorang pejabat yang hadir di pertemuan tersebut.

Sebagai Ketua Umum Badan Persiapan Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias atau BPP PKN, Christian Zebua membantah jika dikatakan perjuangan daerah otonomi baru ini terhenti. Rencana aksi atau langkah wacana pembentuan provinsi di Tano Niha itu terus disusun.

Dalam waktu dekat direncanakan berkunjung ke Kementerian Pertahanan di Jakarta. Sebab, Kepulauan Nias yang memang masuk dalam kategori daerah terluar, harus digaungkan sebagai garda terdepan pertahanan.

Isu yang akan diangkat adalah Nias pada posisi terdepan ancaman terhadap NKRI dari luar Samudera Hindia. Sebagai garda terdepan, harus menjadi provinsi yang nantinya dibentuk markas militer seperti Komando Daerah Militer, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut dan Kepolisian Daerah.

Kepulauan Nias terdapat 136 pulau sehingga masuk dalam posisi prioritas atau diutamakan. “Jadi akan ada Lantamal, bukan lagi Lanal,” jelasnya dalam obrolan di Kafe Kopi Kana, Jalan Yos Sudarso Ujung Nomor 178, Ombolata Ulu, Kota Gunungsitoli.

Analisa Kemendagri, kata Christian Zebua, Kepulauan Nias punya banyak potensi dari hubungan luar negeri. Terutama dengan negara terdekat, seperti Sri Lanka, India dan Burma. Misalnya potensi di bidang ekonomi, seni dan budaya.

“Nias masuk pertimbangan strategi nasional, jauh di atas deretan usulan pemekaran. Nias justru jadi frontier (daerah yang berbatasan dengan negara lain), yang dapat dimanfaatkan untuk hubungan luar,” katanya.

Lalu apa kendala yang membuat pembentukan provinsi di tanah leluhur Ono Niha terhambat, menurut Christian Zebua, ada berbagai hal. Terutama yang terkait dengan dua cara mendapatkan legasi otonomi daerah baru.

Pertama adalah Bottom Up atau pendekatan dari tingkat bawah. Dinamika politik di tahun 2014 menjadi penyebab tertundanya persetujuan pembentukan DOB. Kedua, Top Down yang intinya adalah kewenangan pemerintah pusat. (Jojor Masihol Marito)

Komentar

Berita Terkait

Soal Limbah RSU Bethesda, 13 Lembaga Surati Ketua Dewan
Kader Berduka, Pengurus Golkar Gunungsitoli Tunjukkan Empati
2 Politisi PDIP Reses, Warga Ingatkan Tunjukkan Aksi
Warga Sebut 14 Tahun Kualitas Air Bersih Buruk, Dewan Singgung Dana Rp35 Miliar
Reses Fatinasa Zalukhu dan Arofao Telambanua, Ini Aspirasi Warga Desa Hilina’a
Koordinasi Bersama Disdukcapil dan Bawaslu, KPU Gunungsitoli Jadwalkan Pleno Terbuka Per 3 Bulan
Mangkir RDP, Inspektorat Diminta Periksa Kasek SMPN 4 Namohalu Esiwa
Terbit PKPU 1 Tahun 2025, KPU Gunungsitoli Cermati Data Pemilih
Berita ini 550 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 19:08 WIB

Soal Limbah RSU Bethesda, 13 Lembaga Surati Ketua Dewan

Senin, 23 Juni 2025 - 19:15 WIB

Kader Berduka, Pengurus Golkar Gunungsitoli Tunjukkan Empati

Jumat, 20 Juni 2025 - 19:03 WIB

2 Politisi PDIP Reses, Warga Ingatkan Tunjukkan Aksi

Jumat, 20 Juni 2025 - 07:43 WIB

Warga Sebut 14 Tahun Kualitas Air Bersih Buruk, Dewan Singgung Dana Rp35 Miliar

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:08 WIB

Reses Fatinasa Zalukhu dan Arofao Telambanua, Ini Aspirasi Warga Desa Hilina’a

Berita Terbaru

Mayat korban yang diduga mengakhiri hidupnya sendiri dievakuasi dari dalam kamar oleh pihak keluarga. ISTIMEWA/BALUSENIAS.COM

Bunuh Diri

Ada Luka Tusuk di Leher, Pria Ini Diduga Akhiri Hidupnya

Kamis, 3 Jul 2025 - 19:18 WIB

Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani mengguyur perwakilan personel yang menerima kenaikan pangkat sebagai tradisi di tubuh Polri. ISTIMEWA/BALUSENIAS.COM

Polres Nias

45 Personel Polres Nias Naik Pangkat, Ini Namanya

Rabu, 2 Jul 2025 - 14:54 WIB