Jembatan Darurat Sungai Gido Ambruk, 1 Truk Tronton ‘Terbaring’

- Editor

Rabu, 19 Desember 2018 - 21:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Akses Kabupaten Nias menuju Kabupaten Nias Selatan Terputus

GIDO – BALUSENIAS.Com
Jalur transportasi antar Kabupaten Nias dan Kabupaten Nias Selatan terputus. Hal itu diakibatkan ambruknya jembatan darurat di Sungai Gido. Tepatnya di perbatasan Desa Hiliweto dan Desa Hilizoi Kilometer 25, Kecamatan Gido Kabupaten Nias, Rabu 19/12/2018.

Tidak hanya Jembatan Darurat yang ambruk, satu unit Truk Tronton dengan Nomor Polisi BB 9991 CL bermuatan sekitar 30 ton besi, tampak ‘terbaring’. Truk tersebut terjatuh bersama kerangka atau bentangan jembatan darurat . Akses jalan dari Kota Gunungsitoli, dan Nias menuju Nias Selatan putus total.

Pembangunan Jembatan Sungai Gido yang belum rampung, membuat para pengguna jalan atau masyarakat harus melintasi jembatan darurat. Namun justru Truk Tronton yang mengangkut bahan material berupa besi jembatan yang melintas. Tanpa memperhitungkan bobor truk yang telah melebihi kapasitan jembatan.

Salah seorang warga Desa Hilizoi Aferi Lawolo mengatakan, ambruknya jembatan darurat tersebut akibat kelalaian pihak kontraktor. Di mana jembatan yang dibangun tersebut sudah selesai pembangunan jembatan.

“Ini akibat kelalaian pihak kontraktor. Jembatan darurat tersebut tidak bertahan lama dan jelas tidak  bisa menahan beban 0 sampai 40 ton,” kata Lawolo,

Ia berharap dinas terkait bisa secepatnya menangani. Karena  akses jalan menuju Kabupaten Nias Selatan adalah salah satu aternatif dalam menunjang perekonomian warga. #Ediasa Ndraha

 

Komentar

Berita Terkait

Penganiayaan di Desa Lolofaoso, Penyidik Tetapkan 2 Tersangka
Dituding Ada P3K Pakai Data Palsu, Ini Jawaban Kasek SDN Mbombolakha Siofabanua
Dimaafkan Korban, Pengemudi Betor Tak Jadi Masuk Bui
Kasus Penganiayaan Terhadap David Waruwu, 4 Saksi Diperiksa Penyidik
Ada Temuan Rp11 Miliar di 15 Proyek, LP KPK Minta Klarifikasi PUTR Nias Barat
Butuh Dermaga dan Alat Tangkap, Nelayan di Hilifadolo Harap Perhatian Pemerintah
Pengusaha Ingin Buka Dapur MBG, Ini Saran Dari Kadisdik Kabupaten Nias
Ajukan 17 Titik SPPG, Kabupaten Nias Masukkan Data Ibu Hamil dan Anak Stunting
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 21:01 WIB

Penganiayaan di Desa Lolofaoso, Penyidik Tetapkan 2 Tersangka

Selasa, 30 September 2025 - 19:32 WIB

Dituding Ada P3K Pakai Data Palsu, Ini Jawaban Kasek SDN Mbombolakha Siofabanua

Rabu, 24 September 2025 - 19:50 WIB

Dimaafkan Korban, Pengemudi Betor Tak Jadi Masuk Bui

Rabu, 27 Agustus 2025 - 21:21 WIB

Kasus Penganiayaan Terhadap David Waruwu, 4 Saksi Diperiksa Penyidik

Senin, 25 Agustus 2025 - 12:05 WIB

Ada Temuan Rp11 Miliar di 15 Proyek, LP KPK Minta Klarifikasi PUTR Nias Barat

Berita Terbaru

Darianus Lahagu mewakili Gerakan Masyarakat Nias Utara (Granat) menyerahkan 10 tuntutan kepada Ketua DPRD Nias Utara, Ya'aman Telaumbanua. ARMAN SALEH HAREFA/BALUSENIAS.COM

DPRD Nias Utara

Granat Temui Wabup dan Ketua Dewan Nias Utara, Ini 10 Tuntutannya

Kamis, 2 Okt 2025 - 18:50 WIB

Markas Komando Kepolisian Sektor Hiliduho

Hukum & Kriminal

Penganiayaan di Desa Lolofaoso, Penyidik Tetapkan 2 Tersangka

Selasa, 30 Sep 2025 - 21:01 WIB