Habis Cerita Soal Ribut Lapangan Bola, Apriniatman Waruwu Tumbang Ditikam di Lambung

- Editor

Minggu, 19 Agustus 2018 - 17:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karena Luka Parah, Dari Puskesmas Dilarikan ke RSUD Gunungsitoli

IDANOGAWO – BALUSENIAS.COM
Apriniatman Waruwu (27) akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Gunungsitoli, Jumat (17/8/2018) lusa kemarin. Pasalnya, luka parah akibat ditikam oleh diduga Ama Dafi Ndruru, tidak dapat ditangani di Puskesmas Idanogawo. Karena peralatan di Puskesmas tersebut belum memadai untuk menangani luka parah korban.

Hari ini, Minggu (19/8/2018) sekira pukul 10.30 WIB, kasus penikaman itu baru dilaporkan ke Markas Kepolisian Sektor Idanogawo. Laporan itu dibuat oleh istri korban, Junita Sipapaga (22), di Mapolsek Idanogawao di Jalan Pancasila No.97 Desa Tetehosi Kecamatan Idanogawo. Dengan Nomor Surat Tanda Penerimaan Laporan Pengaduan No: STPLP /24/VIII/2018/NS-Gawo tanggal 19 Agustus 2018.

Informasi yang didapat media ini, penikaman terjadi di Desa Oladano Kecamatan Idanogawo, Kabupaten Nias, pada Kamis (16/8/2018) sekitar pukul 20.00 WIB. Tempat kejadian perakara tepat di depan rumah Sokhiatulo Waruwu alias Ama Dita.

“Awalnya Hukuli Gea (43) bersama korban singgah ke tempat saya untuk bercerita sambil minum air putih,” ungkap Ama Dita, Sabtu (18/8/2018) sore.

Tidak lama berselang, lanjut Ama Dita, datanglah Ama Melfin Zebua yang adalah adik ipar Ama Remon Hura atau Nius yang biasa dipanggil Sihombi. Kemudian duduk berdampingan dengan Apriniatman tanpa ada basa basi. Sekitar lima menit berselang, datang lagi Ama Remon dan duduk bersama.  Mereka bercerita tentang perkelahian yang terjadi di lapangan sepakbola Kecamatan Idanogawo pada Rabu (15/8/2018) lalu.

Masih Sokhiatulo mengatakan, tiba-tiba datang anggota pangkas Ama Remon berdiri di belakang Ama Remon juga tanpa basa basi. Saat itulah Hukuli Gea Alias Ama Defi berdiri mau pulang. Sesampai di jalan raya, tiba-tiba anggota Ama Remon tadi yang baru datang berteriak dan memaki dengan bahasa Nias.

“Bilang Ih…..nau. Ama Defi berbalik bertanya kepada siapa kata-kata kotor itu ditujukan. Dengan spontan dijawab; nggak kenal sama saya ya? Saya ponakan Ama Alfon Waruwu. Lalu ambil pisau dari pinggangnya, dan menikam ke arah Ama Defi beberapa kali. Tiba-tiba berteriaklah Apriniatman minta tolong, saat itulah anggota Ama Remon menghunuskan pisau ke arahnya, mengenai lambung kirinya dan langsung jatuh. Pelaku langsung melarikan diri,” beber Sokhiatulo.

Dari keterangan sejumlah warga, anggota Ama Remon yang dimaksud diduga bernama Ama Dafi Ndruru, warga Desa Moasio Kecamatan Idanogawo. (Setiaman Zebua)

Komentar

Berita Terkait

Ada Luka Tusuk di Leher, Pria Ini Diduga Akhiri Hidupnya
Dimaafkan Korban, 2 Tersangka Kasus Penghinaan Dihukum Bersih-bersih Kantor Desa Faekhu
KCBI Pertanyakan Anggaran Rp807 Juta di Setwan Gunungsitoli, Jaksa Akui Sedang Lidik
Listrik Padam di Lasara Tanose’o, PLN Tanggap Cepat dan Rumah Duka Terang Kembali
2 Terlapor ‘Hilang’, Penipuan Naker ke Luar Negeri Segera Gelar Perkara
Dilimpahkan ke Kejari Gunungsitoli, LIRA Kawal Dugaan Korupsi Proyek Jalan Teolo-Harefa
Dugaan Potongan 30% Tunjangan Khusus Guru Dilapor ke Jaksa, DPRD Nias Selatan Bentuk Pansus
Rekannya Ditangkap, Pemborong Proyek DED Dinas Pariwisata Nias Utara Menyerahkan Diri
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 19:18 WIB

Ada Luka Tusuk di Leher, Pria Ini Diduga Akhiri Hidupnya

Kamis, 3 Juli 2025 - 07:48 WIB

Dimaafkan Korban, 2 Tersangka Kasus Penghinaan Dihukum Bersih-bersih Kantor Desa Faekhu

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:35 WIB

KCBI Pertanyakan Anggaran Rp807 Juta di Setwan Gunungsitoli, Jaksa Akui Sedang Lidik

Rabu, 25 Juni 2025 - 22:34 WIB

Listrik Padam di Lasara Tanose’o, PLN Tanggap Cepat dan Rumah Duka Terang Kembali

Rabu, 25 Juni 2025 - 21:29 WIB

2 Terlapor ‘Hilang’, Penipuan Naker ke Luar Negeri Segera Gelar Perkara

Berita Terbaru

Mayat korban yang diduga mengakhiri hidupnya sendiri dievakuasi dari dalam kamar oleh pihak keluarga. ISTIMEWA/BALUSENIAS.COM

Bunuh Diri

Ada Luka Tusuk di Leher, Pria Ini Diduga Akhiri Hidupnya

Kamis, 3 Jul 2025 - 19:18 WIB

Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani mengguyur perwakilan personel yang menerima kenaikan pangkat sebagai tradisi di tubuh Polri. ISTIMEWA/BALUSENIAS.COM

Polres Nias

45 Personel Polres Nias Naik Pangkat, Ini Namanya

Rabu, 2 Jul 2025 - 14:54 WIB